Media transmisi merupakan media yang digunakan untuk menghubungkan komputer satu dengan komputer yang lainnya untuk dapat melakukan pertukaran data dan informasi. Berikut merupakan media yang dapat digunakan dalam jaringan.
Media Kabel
- Kabel Coaxial merupakan kabel yang terdiri dari dua tingkat isolasi, dimana tingkat isolasi pertama merupakan lapisan yang paling dekat dengan kawat konduktor tembaga, pada tingkat pertama ini dilindungi oleh serabut konduktor untuk melindungi dari pengaruh elektromagnetik. Dan pada tingkatan kedua merupakan bagian inti yang digunakan untuk transfer data dan informasi. Makin besar kabel coaxial semakin bagus untuk transfer data serta mampu menjangkau jarak yang relatif jauh.
- Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) merupakan kabel yang pertama kali digunakan pada tahun 1900, kabel ini lebih tipis dari kabel coaxial sehingga mudah dibentangkan dan mudah ditempelkan di dinding serta memiliki harga yang relatif murah permeternya.
- Kabel STP (Shilded Twisted Pair) merupakan kabel yang sama dengan kabel UTP, tetapi perbedaanya adalah kawatnya lebih besar serta dilapisi dengan lapisan osilasi untuk mencegah gangguan interferensi.
- Kabel Serat Optik merupakan kabel yang terbuat dari fiber, dan menggunakan cahaya sebagai pengirim paket data. Kabel serat optik memiliki keuntungan dari kabel coaxial, serta UTP dan STP, dimana kabel serat optik mampu mentransmisikan data dengan kecepatan yang sangat tinggi.
Media Nirkabel
- Satelit memiliki fungsi sebagai penerima sinyal dari stasiun bumi dan meneruskannya ke stasiun bumi lainnya. Satelit mengorbit pada ketinggian 36.000 km diatas bumi. Keuntungan dari satelit adalah dapat menjangkau antar benua, sampai ketempat yang terpencil sekalipun.
- Gelombang Radio merupakan media yang dapat mengirim suara maupun data.
- Inframerah merupakan media yang digunakan untuk komunikasi dengan jarak yang relatif dekat.